Internet Indonesia (Masih) Lelet
Jakarta - Tidak ada perubahan yang berarti dari segi
kecepatan internet di Indonesia sepanjang tahun ini. Laporan terbaru
yang dikeluarkan oleh Akamai menyebutkan, rata-rata kecepatan di Tanah
Air terbaru cuma sebatas 770 Kbps.
Padahal dalam catatan detikINET, rata-rata kecepatan internet di Indonesia mampu lebih baik bila dirujuk pada laporan Akamai pada kuartal keempat 2011 yakni sebesar 772 Kbps. Bukannya meningkat, malah negara kita pernah turun hingga 718 Kbps pada kuartal II 2012.
Masih sama seperti laporan sebelumnya, rata-rata kecepatan internet di Indonesia masih tidak lebih baik dari negara-negara di Asia, bahkan di ASEAN. Sebut saja Singapura yang di kuartal terakhir ini rata-rata kecepatan internetnya sudah menembus 5.127 Kbps, atau naik dari 4.576 Kbps di kuartal IV 2011.
Ini artinya kesenjangan penetrasi internet di kawasan ASEAN masih belum merata. Masih sama dengan laporan dua kuartal terakhir yang dibeberkan oleh Akamai tersebut.
Namun ada yang menarik, bila di akhir kuartal 2011 penetrasi mencakup seluruh negara ASEAN, maka tidak demikian halnya dengan laporan terbaru.
Bila sebelumnya ada nama Timor Leste yang mempunyai rata-rata kecepatan internet 260 Kbps atau Laos yang mempunyai rata-rata koneksi 1 Mbps, maka kedua negara ini tidak disertakan kembali dalam peta interaktif Akamai.
Padahal dalam catatan detikINET, rata-rata kecepatan internet di Indonesia mampu lebih baik bila dirujuk pada laporan Akamai pada kuartal keempat 2011 yakni sebesar 772 Kbps. Bukannya meningkat, malah negara kita pernah turun hingga 718 Kbps pada kuartal II 2012.
Masih sama seperti laporan sebelumnya, rata-rata kecepatan internet di Indonesia masih tidak lebih baik dari negara-negara di Asia, bahkan di ASEAN. Sebut saja Singapura yang di kuartal terakhir ini rata-rata kecepatan internetnya sudah menembus 5.127 Kbps, atau naik dari 4.576 Kbps di kuartal IV 2011.
Ini artinya kesenjangan penetrasi internet di kawasan ASEAN masih belum merata. Masih sama dengan laporan dua kuartal terakhir yang dibeberkan oleh Akamai tersebut.
Namun ada yang menarik, bila di akhir kuartal 2011 penetrasi mencakup seluruh negara ASEAN, maka tidak demikian halnya dengan laporan terbaru.
Bila sebelumnya ada nama Timor Leste yang mempunyai rata-rata kecepatan internet 260 Kbps atau Laos yang mempunyai rata-rata koneksi 1 Mbps, maka kedua negara ini tidak disertakan kembali dalam peta interaktif Akamai.
Belum ada Komentar untuk "Internet Indonesia (Masih) Lelet"
Posting Komentar